Gajah, 5 Maret 2024 – MTs Al Irsyad Gajah, sebuah lembaga pendidikan yang berkomitmen pada pengembangan spiritual dan akademik siswa, menggelar kegiatan zarkasi (ziarah dan rekreasi) yang menggembirakan. Kegiatan ini melibatkan siswa-siswa kelas VIII untuk menjelajahi destinasi spiritual dan wisata di Jakarta.
Dengan semangat kebersamaan dan antusiasme yang tinggi, siswa-siswa MTs Al Irsyad Gajah berangkat menuju destinasi pertama mereka, Makam Auliya Raden Sahid Sunan Kalijaga Demak, dilanjutkan ke pekalongan makam Habib Ahmad bin Abdullah bin Thalib Al-Atthas, kemudian ke makam Syeh Maulana Syamsudin Pemalang. Di sini, mereka mempelajari sejarah dan nilai-nilai keagamaan yang terkandung dalam setiap makam yang mereka kunjungi. Kegiatan ziarah ini tidak hanya menjadi ajang untuk merenung, tetapi juga untuk menghargai warisan budaya dan spiritualitas yang ada di sekitar mereka.
Setelah mengisi diri dengan kedamaian spiritual dari ziarah, rombongan MTs Al Irsyad Gajah melanjutkan perjalanan mereka ke destinasi berikutnya, Dunia Fantasi Jakarta (Dufan) dan AWA (Atlantis Water Adventure). Tiba di Dufan, riuh rendah tawa dan keceriaan siswa-siswa menggema di area rekreasi terbesar di Jakarta. Mereka menikmati berbagai wahana permainan, pertunjukan, dan atraksi yang telah menjadi ikon dari tempat wisata ini dilanjutkan berenang dan bemain wahana air di Atlantic Water Adventure (AWA), sebelum kembali melanjutkan perjalanan pulang.
“Kegiatan zarkasy ini tidak hanya memberikan pengalaman yang berharga bagi siswa dalam memahami nilai-nilai agama, tetapi juga memberikan kesempatan untuk bersenang-senang dan mengikat kebersamaan di antara mereka,” kata Kepala Madrasah MTs Al Irsyad Gajah, H. Subekan.
Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari para orang tua siswa, yang merasa bahwa ini adalah langkah yang tepat dalam mendukung perkembangan holistik anak-anak mereka.
Dengan penuh semangat dan kebahagiaan, para siswa MTs Al Irsyad Gajah kembali ke madrasah dengan kenangan yang tak terlupakan dari pengalaman zarkasy mereka. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan untuk memberikan dampak positif bagi perkembangan spiritual dan sosial siswa-siswa di masa depan (tok)